Assalamualaikum Wr. Wb.
Mungkin Sobat sudah tau ya apa itu Prosesor, kali ini saya tidak membahas pengertiannya, cuma membahas cara kerjanya. berikut coba saja di simak
1. Single Core
Single
core melakukan eksekusi instruksi string harus dengan memesan, jalankan,
lalu simpan dalam cache secara selektif dan pencarian cepat. Ketika data yang
diperlukan di luar cache, maka akan diambil melalui sistem bus dari random
access memory (RAM) atau dari perangkat penyimpanan.
2. Dual Core
Pada prosesor dual
core ini akan terjadi pengabungan dua prosesor beserta cache, namun dalam satu
kemasan chip atau integrated circuit (IC). Keuntungan dual core terutama pada
cache coherency. Dengan dual core, komunikasi antara kedua die dapat dilakukan
pada clock rate yang lebih tinggi dibandingkan jika memanfaatkan bus di luar chip.
Dalam sebuah
prosesor dual core masing-masing inti menangani string data masuk secara
bersamaan untuk meningkatkan efisiensi. Sekarang ketika salah satu
mengeksekusi, yang lain dapat mengakses sistem bus atau mengeksekusi kode
sendiri. Menambahkan skenario ini sangat menguntungkan, baik AMD dan Intel
sebagaimana terlihat pada dual-core adalah 64-bit.
Untuk menggunakan prosesor dual core, sistem
operasi harus dapat mengenali multi-threading dan perangkat lunak harus
memiliki simultaneous multi-threading technology (SMT) yang ditulis dalam
kodenya. SMT memungkinkan paralel multi-threading dimana core melayani
instruksi multi-threaded secara paralel. Tanpa SMT software hanya akan mengenali
satu inti. Adobe Photoshop merupakan contoh perangkat lunak yang menanggapi SMT
dengan sangat baik. TPS juga digunakan dengan sistem multi-prosesor seperti
umumnya diterapkan pada server.
3. Multi Core
Multi-Core menyediakan
4-arah multitask pengolahan dengan Intel Hyper Threading Technology dan dua
core fisik berdedikasi membantu untuk memberikan performa tambahan di berbagai
jenis aplikasi dan beban kerja yang ada pada sistem komputer.
Sebuah prosesor
multi-core adalah sebuah sistem pengolahan yang terdiri dari dua atau lebih
inti independen. Hal ini dapat digambarkan sebagai sebuah sirkuit terintegrasi
ke dua atau lebih individu prosesor (disebut core dalam pengertian ini) telah
terpasang. Inti biasanya terintegrasi ke dalam satu sirkuit terpadu (dikenal
sebagai chip multiprosesor atau CMP), atau mereka mungkin diintegrasikan ke
beberapa dalam satupaket chip. Prosesor dengan banyak-inti adalah salah satu di
mana jumlah core yang cukup besar multi-prosesor tradisional teknik tidak lagi
efisien – batas ini adalah suatu tempat dalam jangkauan puluhan core – dan
mungkin memerlukan jaringan chip.
4. Core 2 Duo
Secara garis besar
kan Core 2 Duo itu secara fisik masih satu prosesor hanya saja, didalam
prosesor tersebut terdapat 2 core (atau 2 otak), walau begitu proses kerja bukan
berarti 2 kali lipat (tidak). Tapi menggunakan sistem pembagian, misalnya
kernel dan aplikasi background lainnya akan dikerjakan di core 1, tapi jika
core 1 dirasa terlalu berat kerjanya maka sebagian pekerjaan akan dipindahkan
atau dialokasikan ke core 2.
5. Core 2 Quad
Multi-core
menyediakan 4-arah multitask pengolahan dengan Intel HT Technology dan dua core
fisik berdedikasi membantu untuk memberikan performa tambahan di berbagai jenis
aplikasi dan beban kerja.
Sebuah prosesor
multi-core adalah sebuah sistem pengolahan yang terdiri dari dua atau lebih
inti independen. Hal ini dapat digambarkan sebagai sebuah sirkuit terintegrasi
ke dua atau lebih individu prosesor (disebut core dalam pengertian ini) telah
terpasang. Inti biasanya terintegrasi ke dalam satu sirkuit terpadu (dikenal
sebagai chip multiprosesor atau CMP), atau mereka mungkin diintegrasikan ke
beberapa dalam satupaket chip. Prosesor dengan banyak-inti adalah salah satu di
mana jumlah core yang cukup besar multi-prosesor tradisional teknik tidak lagi
efisien – batas ini adalah suatu tempat dalam jangkauan puluhan core – dan
mungkin memerlukan jaringan chip.
Sebuah prosesor
dual-core berisi dua core, dan quad-core prosesor berisi empat core. Sebuah
prosesor multi-core mengimplementasikan multiprocessing dalam satu paket fisik.
Core dalam perangkat multi-core dapat digabungkan bersama-sama dengan erat.
Sebagai contoh, core mungkin atau mungkin tidak berbagi cache, dan mereka dapat
mengimplementasikan pesan lewat atau memori bersama antar-metode komunikasi
inti. Umum topologi jaringan untuk menghubungkan core termasuk bus, cincin,
2-dimensi mesh, dan palang. Semua core adalah identik dalam homogen sistem
multi-core dan mereka tidak identik dalam heterogen sistem multi-core. Seperti
halnya dengan sistem prosesor tunggal, core dalam sistem multi-core dapat
mengimplementasikan arsitektur seperti superscalar , VLIW , pengolahan vektor ,
SIMD, atau multithreading.
6. Core i3
Pada pada prosesor
intel core sebelum core i3 yaitu Core2 Duo (prosesor dengan 2 inti prosesor/2
core), jika kecepatan prosesor adalah 3 GHz, itu berarti kedua inti prosesor
bekerja dengan kecepatan 3 GHz. ketika prosesor beristirahat, kecepatan dari
kedua prosesor akan turun secara bersamaan.
Jadi, jika ada
software yang hanya bisa menggunakan 1 inti prosesor (contoh: Apple itunes),
kedua inti prosesor akan bekerja pada kecepatan tertingginya (3 GHz).
Satu inti prosesor
bekerja mengolah data, sementara inti lainnya ikut menaikkan kecepatan tanpa
mengolah data.
Sedangkan pada, core i3 (2 inti prosesor/2
core),kondisi di atas hanya akan membuat 1 inti prosesor bekerja dan
menggunakan kecepatan maksimumnya. Sementara 1 inti prosesor yang tidak
terpakai akan tetap beristirahat untuk menghemat energi.
7. Core i5
Pada dasarnya cara
kerja core i5 sama dengan cara kerja core i7 tetapi core i5 memeliki kehandalan
dalam Hyper-Threading dan mempunyai turbo boost, dimana turbo boost ini bisa
meningkatkan performa processor.
8. Core i7
Memory controller
baru yang terintegrasi menangani aliran data antara memory utama (RAM) dan
processor. Tiga channel memory (DDR3 1066 MHz) menghasilkan bandwidth hingga
25,6 GB/detik. Semakin besar bandwidth, semakin cepat kinerja yang dihasilkan
untuk aplikasi-aplikasi padat data (grafis dan multimedia).TBT menggunakan
on-die power control, yang mengatur kecepatan clock setiap core, bergantung
pada kebutuhan komputasi. Sebagai contoh, untuk aplikasi yang sederhana seperti
web browsing, Core i7 menurunkan power tiga core, dan secara perlahan
meningkatkan power satu core tanpa menaikkan power yang masuk ke dalam
processor mirip dengan fitur overclocking otomatis built-in.
Begitulah cara kejanya beberapa prosesor dari berbagai tipe
Terima Kasih sudah berkunjung
Semoga Bermanfaat (^_^)
0 komentar