Menyembunyikan Icon Pada Desktop

Assalamualaikum Wr. Wb.

Banyaknya icon (meliputi icon folder, file maupun shortcut) yang terdapat pada Desktop seringkali Menganggu pemandangan. Mau memindahkan semua Icon tersebut ke folder lain itu juga bukan merupakan solusi yang tepat. Dengan Tips berikut ini yang akan saya berikan sedikit, mungkin Sobat dapat menyembunyikan icon pada Desktop secara instan. Maksudnya, Kalau Sobat sewaktu-waktu ingin menampilkan kembali Icon di Desktop, Sobat dapat menampilkan kembali Icon tersebut dengan cepat.

Simak Tipsnya:

• Klik kanan pada Desktop.
• Pilih Menu Arrange Icons.
  
• Hilangkan tanda check pada option Show Desktop Icon.

Untuk menampilkan lagi icon pada desktop, beri tanda check pada option Show

Desktop Icon.

Gampangkan Sobat

Semoga Bermanfaat (^_^)

Read more

Membuat Shortcut Hibernate Pada Windows 7

Assalamualaikum Wr. Wb.

Membuat Shortcut Hibernate sebenarnya tidak begitu sukar, caranya hampir sama seperti trik cara Membuat Shortcut Shutdown. Cuma ada beberapa perubahan saja.

Hibernate pada Windows merupakan salah satu fitur yang cukup menarik. Dengan mengaktifkan hibernate maka pada saat Sobat membuka kembali komputer, Windows tidak akan memulai proses booting lagi dari awal tapi langsung ke posisi di mana semua aplikasi dan dokumen yang terakhir kali Sobat buka.

Untuk mengaktifkan hibernate bisa dari menu Turn Off Computer, tekan tombol Shift dan klik pada menu Hibernate.

Untuk mempercepat proses hibernate Anda bisa membuat Shortcut sebagai berikut:

• Klik kanan pada Desktop.
• Pilih menu New > Shortcut.

• Pada bagian Type of location of the item diisi dengan:

%windir%\system32\rundll32.exe PowrProf.dll, SetSuspendState

• Klik tombol Next.
• Beri nama pada shortcut tersebut, misalnya Hibernate.

• Klik tombol Finish.

Simple kan, begitulah sedikit tipsnya

Semoga Bermanfaat (^_^)

Read more

Cara Nonaktifkan Login setelah Sleep di Windows 7

Asslamualaikum Wr. Wb.

Keamanan merupakan salah satu hal yang penting dalam penggunaan Sistem Operasi khususnya Windows 7. Kebijakan seorang pengguna untuk mengamankan sistem operasi yang digunakannya memang perlu untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi dari pengguna yang tidak memiliki ijin untuk menggunakannya. Tapi bagi sebagian orang fasilitas login yang disediakan Windows dirasa tidak perlu, khususnya jika login diminta saat komputer diaktifkan setelah sleep. Ada cara mudah untuk menonaktifkan login setelah sleep yang akan kita bahas di edisi ini.

Login Otomatis setelah Sleep

Ketika nanti login setelah sleep dinonaktifkan, maka ketika komputer dinyalakan dari kondisi sleep, desktop Windows langsung muncul dan bisa digunakan.

Pengaturannya adalah sebagai berikut:

1. Buka Control Panel dan pilih Power Options.

power-options

2. Pada panel sebelah kiri, Klik Requiere a password on wake up.

require-password

3. Pada bagian bawah jendela pengaturan yang terbuka, pilih Don’t require a password pada bagian Password protection on wakeup.

Maka ketika sobat suatu saat ingin mengaktifkan login kembali, pilih Require a password agar setelah sleep ada autentikasi login dari penggunanya.

4. Klik Save changes untuk mengakhiri pengaturan

Kapan login otomatis diperlukan?

Login otomatis setelah sleep dapat mempersingkat waktu yang dibutuhkan untuk membuka desktop tanpa harus mengisi password terlebih dahulu. Cara ini disarankan jika sobat tidak mempersilahkan orang lain untuk mengakses komputer sobat, misalkan keluarga atau teman sekamar yang sudah anda percaya. Tapi untuk komputer yang ada di lingkungan kerja, maka ada baiknya fasilitas login tetap diberikan agar tidak ada orang yang mengacak-acak pekerjaan sobat.

Keamanan data dan sistem pada komputer sejatinya tidak hanya terletak pada sistem itu sendiri, melainkan dari kebijakan penggunanya yang menentukan lemah tidaknya suatu keamanan komputer. 

Semoga bermanfaat (^_^).

Read more

Optimalkan Kecepatan Windows 7 Dengan ReadyBoost

Assalamualaikum Wr. Wb.

Sistem Operasi seperti Windows 7 tentu tidak sedikit memakan Resource memori atau RAM. Untuk Komputer dengan spesifikasi tinggi tentu tidak bingung karena Resource melimpah. Tapi bagaiamana dengan user yang memiliki spesifikasi komputer minim? Tentu harus bisa bersabar untuk menghadapi betapa lemotnya Windows, terutama saat membuka aplikasi yang banyak memakan memori. Microsoft jelas memiliki solusi untuk permasalahan ini, dalam Windows 7 sudah disediakan fitur ReadyBoost agar sistem bisa menjadikan perangkat USB seperti Flashdisk sebagai "memory" cadangan yang bisa dipinjam oleh Windows jika dibutuhkan.

Menggunakan Flashdisk Sebagai ReadyBoost.

Untuk menggunakan flashdisk sebagai ReadyBoost itu cukup mudah. Saat muncul dialog window autoplay pada waktu Anda menancapkan Flashdisk, aktifkan fiturReadyBoost pada pilihan yang sudah tersedia. Dengan begitu, flashdisk secara otomatis akan menjadi ReadyBoost.

Atau dengan cara lain melalui klik kanan perangkat flashdisk yang ada pada Windows Explorer > properties > tab ReadyBoost. Untuk mengaktifkan ReadyBoost pada flashdisk, pilih Use this device. Dedicated this device to ReadyBoost dipilih jika Sobat ingin menggunakan flashdisk sebagai ReadyBoost untuk seterusnya tanpa harus melakukan konfigurasi lagi. 

Memilih Use Readyboost

Sobat bisa menentukan berapa jumlah space flashdisk yang digunakan untuk fitur ReadyBoost. Tapi sebaiknya biarkan Windows sendiri yang menentukan ukuran idealnya. Mengaktifkan ReadyBoost mengakibatkan kapasitas flashdisk Sobat penuh. Apabila Sobat ingin menonaktifkannya kembali, pilih bagian Do not use this device.

Menonaktifkan Readyboost

Tips Memilih Flashdisk untuk ReadyBoost

1. Pergunakan flashdisk yang berukuran di atas 1GB agar ReadyBoost lebih optimal.
2. Idealnya, space flashdisk yang digunakan sebagai ReadyBoost adalah dua kali dari RAM. Misalkan komputer Anda memiliki RAM 1GB, maka sebaiknya space flashdisk yang tersedia adalah 2GB atau lebih. Tergantung seberapa besar komputer memakai memori, semakin banyak program yang dibuka maka akan lebih banyak memakai memori.
3. Untuk performa terbaik memang disarankan menggunakan flashdisk berukuran 2 – 4GB. Kita bisa menggunakan maksimal hingga 32GB pada setiap removable media untuk ReadyBoost, dan total 256GB per komputer (8 x 32GB).
4. Flashdisk yang digunakan harus mendukung USB 2.0 atau lebih tinggi, dan ReadyBoost bekerja lebih baik jika flashdisk langsung terhubung dengan USB port daripada menggunakan USB Hub atau ekstensi lainnya.
5. Cek apakah flashdisk kita mendukung teknologi ReadyBoost. Biasanya pihak manufacturer menampilkan tanda “Enhaced for ReadyBoost” atau semacamnya pada bungkus flashdisk. Jika tidak ada, mungkin bisa dipakai sebagai ReadyBoost atau tidak. Ada pesan warning jika flashdisk Sobat tidak bisa digunakan sebagai ReadyBoost.

Itu dia tips untuk mempercepat kinerja Windows menggunakan fitur ReadyBoost. Semoga berguna khususnya yang memiliki RAM terbatas namun tingkat pekerjaan yang cukup tinggi.

Semoga Bermanfaat (^_^)

Read more

Cara Menambah RAM Pakai Harddisk / Flashdisk

Asslamualaikum Wr. Wb.

Cara Menambah RAM Pakai Harddisk

Sebenarnya judul diatas belum tentu benar. Karena fungsi RAM dan fungsi Hardisk (HDD) jauh berbeda. Tetapi jika kita mau jeli melihat fungsi dan kinerja RAM dan HDD, maka ada persamaannya; yaitu sama-sama tempat penyimpanan (memory) meski RAM bersifat memory sementara, sedang HDD bersifat semi permanen.

Kinerja PC yang RAM nya terbatas maka PC terasa lambat. Silahkan baca ulang Fungsi RAM pada Komputer. Saya ada sedikit trik kuno agar fungsi RAM tidak terforsir, yaitu dengan mengalihkan “ingatan” RAM ke Hardisk.

Istilah Ngetrend-nya menambah Page File. Langsung aja kita mulai, dan silahkan Sobat ikuti panduannya di bawah ini:

• Klik kanan my computer, lalu klik properti.
• Klik tab advanced. Maka akan muncul jendela seperti ini:

• Kemudian Klik Tab visual effects.

• Klik Advance, seperti gambar dibawah ini. Lalu klik Change pada sub menu virtual memory.

• Hilangkan centang pada kolom Automatically manage 
• Bagian akhir, adalah memilih drive C sebagai drive target, lalu isikan angka pada kolom custom size seperti gambar di bawah.
• Klik Set untuk menyimpan settingan virtual memory Sobat dan terakhir klik OK untuk mengakiri semua proses penambahan page file.

Saran:
Pada Initial Size = isikan dua kali lipat RAM terpasang pada PC Sobat. Jadi Jika RAM terpasang adalah 256 MB, maka isikan 512 MB (makin tinggi makin baik kok, tapi ingat konsumsi HD di drive C jangan sampai limit)

Pada Maximum Page = isikan dua kali lipat initial Size.

Cara Menambah RAM Menggunakan Flashdisk

Persyaratan yang harus ada adalah motherboard dan flashdisk harus sudah mendukung USB 2.0.

Adapun caranya adalah sebagai berikut:

• Pasangkan flashdisk ke Computer.
• Klik kanan pada My Computer lalu pilih Properties.
• Klik tab Advanced, lalu klik tombol Settings pada kotak Performance.
• Pada jendela yang muncul, klik tab Advanced lalu klik tombol Change pada kotak Virtual memory.
• Pilih drive C, kemudian pilih No paging file. Jika sudah lanjutkan dengan mengklik tombol Set.
• Pilih drive “flashdisk” Sobat (misalkan drive F), biasanya diberi nama Removable disk jika Sobat belum memberi nama pada flashdisk tersebut. Setelah itu pilih System managed size dan dilanjutkan dengan mengklik tombol Set.
• Perhatikan pada kotak Total paging file size for All drives. Nilai Recommended nya jangan melebihi kapasitas flashdisk.
• Jika memang lebih maka Sobat bisa memasukkan “nilai total” dari kapasitas flashdisk. Caranya klik pilihan Custom Size lalu pada Initial Size dan Maximum Size diisi dengan nilai total dari kapasitas flashdisk. Sobat harus menyisakan 5 – 6 Mb. Ini merupakan persyaratan dari Windows itu sendiri. Jika sudah, klik tombol Set.
• Klik OK lalu Restart computer.

Dengan tips ini maka Sobat bisa memaksimalkan performa komputer dengan memanfaatkan perangkat flashdisk yang Sobat miliki.

SELAMAT MENCOBA (^_^)

Read more

Merawat Monitor Tanpa Masalah

Assalamualaikum Wr. Wb.

Tidak maukan monitor Komputer sobat yang sangat sakral perlu di jaga itu ruasak. Cegah sebelum kerusakan fatal diderita oleh monitor Sobat sehingga akan menambah pengeluaran Anda untuk service!!!

Mau???

Lagi-lagi dibuat jengkel karena monitor komputer Sobat bermasalah? Bagaimana bisa mengoperasikan komputer jika tanpa monitor, bukankah hal itu sama saja dengan mengoperasikan komputer dengan memejamkan mata :-) Monitor merupakan salah satu perangkat komputer sebagai bagian dari output device. Monitor yang ada dipasaran ada yang menggunakan teknologi CRT maupun LCD dan yang terbaru menggunakan LED.

Meskipun berbeda, fungsi monitor komputer tetaplah sama. Hanya saja monitor LED maupun LCD lebih hemat energi daripada monitor CRT. Jadi saya sarankan untuk menggunakan monitor yang hemat energi sehingga lebih ramah lingkungan weleh-weleh kayak teman-teman aktifis lingkungan saja.

Nah, agar Sobat tidak mengalami permasalahan dengan monitor Sobat sebaiknya Sobat pandai-pandai merawat monitor komputer dengan tips yang pas! berikut Ini ada secuil tips komputer untuk merawat monitor :

1. Gunakanlah penstabil tegangan listrik untuk monitor PC Sobat (Stavolt), saran saya pakailah stavolt motor. Harganya memang lebih mahal, tapi kualitasnya lebih bagus daripada stavolt biasa.
2. Matikanlah monitor Sobat setelah dipakai, jangan meninggalkan monitor dalam posisi standby. Selain lebih ramah lingkungan juga agar power suppy monitor lebih awet.
3. Letakkan posisi monitor aman di atas meja komputer, jangan meletakkan monitor terlalu di pinggir. Sobat tidak mau kan monitor Anda hancur karna jatuh? :-)
4. Jika monitor Sobat harus hidup 24 jam sehari, pastikan ruangan kerja Sobat ber-AC (Tapi pakai AC yang ramah lingkungan lho hehehe).
5. Atur screen saver komputer agar muncul 15 menit jika komputer tidak digunakan selama itu agar monitor lebih awet.
6. Bersihkan layar monitor PC Sobat menggunakan kain halus dan alkohol setiap 1 bulan sekali.
7. Jika Sobat menggunakan LCD monitor, seperti pada netbook atau laptop gunakanlah LCD cleaner untuk membersihkannya dari debu.

Itulah beberapa tips yang bisa Sobat pergunakan untuk merawat Monitor Kesayangannya
Semoga Bermanfaat (^_^)

Read more

Membuat Shortcut Shutdown Sendiri Di Komputer

Assalamualaikum Wr. Wb.

Membuat sesuatu sendiri adalah salah satu tanda bahwa kita bisa dan yakin dengan kemampuan yang ada dalam diri kita, untuk melakukakan sesuatu hal, baik itu  hal positif maupun negative, tapi sebaiknya jangan yang negative lah (^_^). Yang baik baik aja, yang salah satunya akan saya bahas pada postingan kali ini.

Yaitu Cara Membuat Shortcut Shutdown Sendiri Di Komputer.

Sebetulnya memang sudah ada dan tersedia tombol shutdown itu pada sebuah system windows masing-masing, yang kita ketahui yaitu dengan cara mengklik start menu> shutdown, tapi terkadang shutdown nya lemot dan lelet butuh waktu ber menit-menit bahkan bertahun-tahun, “ahh kelamaan” untuk benar-benar mati komputer nya.

Jadi, Dengan Membuat Shortcut sendiri, juga termasuk salah satu trik biar komputer kita tidak lemot dan tidak kelamaan saat melakukan shutdown, kan gak enak banget kalau nungguinnya lama, hanya untuk menunggu si komputer atau laptop kesayangan kita mati. Tapi gak mati selamanya. “(tenang aja gak usah sedih)”, kan bisa di idupin lagi.

Mari di lihat baik-baik, di baca benar-benar, dan juga dipahami langkah-langkah cara membuat shortcut shutdownnya, biar gak error, jangan “melamun” saat mempraktekin nya, tenangkan hati dan pikiran kita gak usah mikirin seseorang dulu, kita fokus dulu mempraktekan cara di bawah ini:

Yang Paling penting saat melakukan cara ini jangan lupa hidupin dulu komputer atau laptopnya, kan gak lucu banget kalau cuman ngebayangin doang, oke kita mulai dari yang pertama:

1. Arahkan cursor ke desktop, kemudian gerakan jari tengah untuk menekan klik kanan pada mouse. Pilih New, terus Klik Shortcut.

2. Akan Muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.

Masukan Teks: shutdown.exe -s -t 00 , seperti gambar di atas, kalau sudah, klik next, akan muncul lagi tampilan untuk menamai shortcut nya, tulis aja shutdown!, kalau sudah klik finish!

3. Selesai, cek pada desktop akan ada shortcut shutdown yang tadi di buat seperti ini.

4. Agar Shortcut lebih keren dan menarik, ganti icon nya dengan cara klik kanan pada shortcut yang tadi di buat, Pilih Propeties, kemudian klik Change Icon, silahkan di pilih icon nya  sesuka hati, tapi ingat satu aja, jangan dua, apalagi 5. Kemudian klik ok, jika sudah memilih iconnya.

5. Untuk cara menggunakannya cukup dengan mengeklik kiri 2 kali pada shortcut, atau jika kepengen cuman ngeklik satu kali doang, pindahin shorchutnya ke taskbar, dengan cara klik kanan pada shortcut, pilih “pin to taskbar” Selesai.

Gimana gampangkan?

Anak TK juga bisa kayak nya, ah masa?

Iya bisa kalau anak orang luar negeri. Anak Indonesia saya gak yakin (^_^), soal nya cuman sehat dan kuat doang kalau anak indonesia, kan ada lagunya “Aku Anak Indonesia Sehat Dan Kuat, Karena Ibu Memberi, Susu Baterai Abc, Sehat Kuat Sepanjang Masa” Tapi kita harus bangga jadi anak Indonesia, karena sehat dan kuat, akhir kata dari saya pada  postingan kali ini, Terima Kasih sudah berkunjung...

Semoga Bermanfaat (^_^)

Read more